Cek Kesehatan Gratis Sasar 53 Juta Pelajar, Pemerintah Jemput Bola ke Sekolah
Commons Sight – Pemerintah menargetkan sebanyak 53 juta pelajar di seluruh Indonesia untuk mengikuti program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Program ini kini dilakukan dengan metode jemput bola langsung ke sekolah-sekolah. Inisiatif ini menjadi bagian dari transformasi layanan kesehatan nasional yang kini lebih menitikberatkan pada aspek promotif dan preventif.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyatakan bahwa program ini menyasar siswa dari jenjang SD hingga SMA dan sederajat. Pemerintah mulai terjun langsung ke sekolah untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.
Baca Juga : Pemblokiran Rekening Dormant Dinilai Langgar Hak Finansial Warga
“Hari ini pemerintah jemput bola ke sekolah-sekolah untuk memeriksa kesehatan anak-anak,” ujar Hasan, seperti dikutip dari Antara pada Senin (4/8/2025). Program CKG yang telah bergulir sejak Februari kini diperluas secara serentak di 12 titik wilayah di Indonesia.
Hasan memantau langsung proses pemeriksaan yang meliputi uji kebugaran, pemeriksaan gigi, mata, telinga, pengukuran tinggi dan berat badan, tes darah, hingga pengisian kuesioner kesehatan.
Ia mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini berhasil mengidentifikasi sejumlah masalah kesehatan sejak dini. Salah satunya, dua siswa diketahui memiliki tekanan darah di atas 140, yang berpotensi menjadi masalah serius jika tidak ditangani lebih lanjut.
Selain itu, ditemukan pula kasus gangguan telinga dan gigi, termasuk perdarahan telinga akibat cara membersihkan yang salah serta kondisi lembap yang rentan menimbulkan infeksi.
Temuan tersebut mendorong perlunya edukasi kesehatan sejak usia dini. Hasan menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah, puskesmas, dan dinas kesehatan untuk membangun kesadaran akan pola hidup sehat.
“Anak-anak harus tahu cara menyikat gigi dengan benar, membersihkan telinga secara aman, menjaga pola makan sehat, dan tetap aktif secara fisik,” jelasnya. Menurut Hasan, edukasi ini adalah bentuk investasi kesehatan jangka panjang.
Program Cek Kesehatan Gratis diharapkan menjadi salah satu pilar penting dalam pencegahan penyakit sejak dini. Pemerintah juga berharap langkah ini dapat mendorong peningkatan kualitas hidup dan produktivitas generasi muda Indonesia.
